We Are Men bercerita tentang empat pria lajang yang tinggal di sebuah apartemen sewaan jangka pendek, yang secara tak terduga menemukan persahabatan melalui berbagai kesalahan mereka dalam percintaan. Carter adalah anggota termuda dan terbaru dalam kelompok itu, yang baru saja pindah setelah ditinggal di altar di tengah upacara pernikahan dan kini bersemangat untuk kembali berkencan dan melanjutkan hidupnya dengan bimbingan dari "saudara-saudaranya": Frank Russo, seorang produsen pakaian sukses paruh baya yang telah bercerai empat kali dan masih menganggap dirinya seorang penakluk wanita; Gil Bartis, seorang pemilik usaha kecil yang tertangkap basah melakukan perselingkuhan terburuk di dunia; dan Stuart Strickland, seorang dokter OB/GYN yang gemar memakai celana renang ketat dan sedang menyembunyikan asetnya hingga perceraian keduanya selesai. Jill adalah putri Frank yang menawan dan menarik, yang menjadi satu-satunya sisa positif dari hubungan-hubungan Frank yang gagal. Berbekal bak mandi air panas, barbekyu di tepi kolam renang, dan banyak nasihat yang meragukan, para pecundang dalam urusan pernikahan ini merangkul Carter untuk menanamkan kearifan mereka sendiri tentang lawan jenis.